JAKARTA - PT Surya Cipta Media Tbk. (SCMA), salah satu emiten Grup Emtek, kembali menegaskan komitmen kepada pemegang sahamnya dengan membagikan dividen interim senilai Rp571,20 miliar, setara Rp9 per saham.
Keputusan pembagian dividen ini sudah disetujui oleh Direksi dan Dewan Komisaris perseroan. Corporate Secretary SCMA, Gilang Iskandar, menyampaikan bahwa sumber dana dividen ini berasal dari laba bersih kuartal ketiga tahun 2025.
“Perseroan akan membagikan dividen interim tahun buku 2025 senilai Rp571,20 miliar atau setara Rp9 per lembar kepada para pemegang saham perseroan,” ungkap Gilang. Langkah ini menunjukkan keberlanjutan distribusi keuntungan kepada investor sekaligus menegaskan kinerja positif perseroan di tengah tantangan pasar media.
SCMA selama kuartal III/2025 mencatat laba bersih senilai Rp591,57 miliar, menunjukkan pertumbuhan signifikan dibanding periode sebelumnya. Saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya pun masih cukup besar, yakni Rp6,29 triliun, sementara total ekuitas tercatat sebesar Rp7,95 triliun.
Jadwal Penting Cum dan Ex Dividen
Gilang menjelaskan jadwal penting terkait cum dan ex dividen sudah ditetapkan dan dikomunikasikan dengan Bursa Efek Indonesia (BEI), Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), dan Biro Administrasi Efek perseroan.
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi
Ex dividen di pasar reguler dan negosiasi
Cum dividen di pasar tunai
Ex dividen di pasar tunai
Tanggal daftar pemegang saham (recording date)
Tanggal pembayaran dividen interim
Dengan jadwal yang telah disusun, investor memiliki kepastian waktu mengenai hak dividen yang akan diterima. Perseroan menekankan bahwa pelaksanaan dividen ini tidak akan mengganggu kelangsungan usaha SCMA.
Langkah ini juga menjadi indikator bahwa meski pasar media menghadapi dinamika kompetitif, SCMA tetap mampu memberikan keuntungan secara rutin kepada pemegang sahamnya.
Koordinasi dan Tata Cara Pembayaran
Pembayaran dividen interim SCMA telah dikoordinasikan secara matang dengan pihak terkait. Investor akan menerima informasi rinci mengenai mekanisme pencairan melalui administrasi saham resmi.
Gilang menegaskan, tata cara pembayaran dividen telah sesuai standar dan memberikan kemudahan bagi para pemegang saham untuk memperoleh hak mereka. Langkah ini sekaligus memperkuat kepercayaan investor terhadap pengelolaan perseroan.
Selain itu, distribusi dividen ini menunjukkan bahwa SCMA tetap berada dalam jalur pertumbuhan yang sehat, dengan neraca keuangan yang kuat dan kemampuan membagikan laba secara konsisten.
Kinerja Positif SCMA Dorong Optimisme Investor
Keputusan pembagian dividen interim ini tidak lepas dari kinerja positif perseroan sepanjang kuartal III/2025. Laba bersih yang dicetak mencapai Rp591,57 miliar, meningkat signifikan dari periode sebelumnya.
Total ekuitas SCMA pun menunjukkan kondisi yang sehat, mencapai Rp7,95 triliun, yang mencerminkan kekuatan modal dan posisi perseroan di industri media.
Investor melihat langkah ini sebagai tanda stabilitas dan manajemen yang berorientasi pada keberlanjutan bisnis. Dengan strategi yang matang, SCMA berhasil menjaga keseimbangan antara pertumbuhan usaha dan pemenuhan hak investor.
Gilang menambahkan, pembagian dividen interim ini menjadi bentuk apresiasi SCMA terhadap kepercayaan investor yang selama ini telah mendukung pertumbuhan perseroan. Langkah ini sekaligus menegaskan bahwa emiten pengelola SCTV ini tetap berkomitmen memberikan hasil optimal bagi para pemegang sahamnya.